Mengenal Bisnis MLM: Pengertian dan Cara Memilih Bisnis MLM yang Benar dan Aman
Kalau kita berbicara mengenai bisnis MLM, sebagian besar
orang pasti ingin mengakhiri pembicaraanya karena menganggap bisnis ini adalah
penipuan. Benarkan demikian? Padahal di era modern ini, bisnis MLM justru
semakin berkembang di Inonesia. Bisnis networking yang satu ini semakin
berkembang pesat karena diiringi dengan kemajuan teknologi yang semakin modern.
Bisnis MLM ini mulai berkembang pesat pada tahun 2000-an.
Waktu itu banyak sekali bisnis yang menjual berbagai jenis produk dengan
mengadopsi ssistem berjenjang. Bahkan di daerah saya, produk yang dijual adalah
pupuk. Nah untuk saat ini, produk yang sering diperjualkan adalah obat,
kosmetik, dan fashion.
Lalu sebenarnya bisnis MLM itu apa sih? Kemudian bagaimana
bisnis ini bisa berkembang di Indonesia? Supaya tidak penasaran, simak
ulasannya di bawah ini.
Apa itu Bisnis MLM?
Bisnis MLM (Multi Level Marketing) adalah suatu strategi
pemasaran dimana tenaga penjual tidak hanya mendapatkan kompensasi atas
penjualan yang mereka hasilkan, tetapi juga atas hasil sales lain yang mereka
rekrut.
Banyak sekali istilah-istilah yang sering digunakan dalam
bisnis MLM, dinataranya adalah penjualan piramida, pemasaran jaringan, dan
pemasaran berantai. Ternyata banyak sekali perusahaan yang sukses dengan
strategi pemasanan MLM ini. Mereka benar-benar mengeksploitasi para anggotanya
untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Intinya, kita harus mengajak orang lain untun bergabung ke
dalam bisnis kita jikan ingin bisni MLM kita berkembang. Semakin besar bentuk
piramida jaringan yang kita buat, semakin besar pula keuntungan yang kita
dapatkan.
Tapi saat ini banyak sekali bisnis menipu yang mengatas
namakan bisnis MLM, sistemnya tidak jelas dan hanya akan merugikan. Dengan
begitu kita harus hati-hati dalam memilih bisnis MLM. Bahkan dulu juga sempat
akan terjerumus ke dalam bisnis MLM dengan sistem kotor.
Nah supaya Anda tidak tertipu, saya akan memberikan sedikit
tips bagaimana cara memilih bisnis MLM yang baik dan aman. Simak baik-baik
ulasannya d bawah ini.
Cara Memilih Bisnis MLM yang Benar dan Aman
1. Bisnis MLM Harus Terdapaftar di APLI
APLI (Asosiasi Penjual Langsung Indonesia) merupakan sebuah
lembaga yang menjadi wadah semua perusahaan MLM Indonesia. Saat ini belum ada
aturan yang jelas untuk masalah penjualan langsung. Oleh itulah beberapa
perusahaan MLM membentuk APLI supaya ada kode etik dalam menjalankan bisnis
yang satu ini.
Dengan adanya lembaga APLI, bisnis penipun dengan
embel-embel MLM bisa diminimalisir. Sebab sebuah perusahaan MLM yang baik dan
benar harus mendaptar ke APLI terlebih dahulu dan harus memenuhi beberapa
persyaratan. Nah untuk mendaftarkan bisnis MLM ke APLI saja juga tidak mudah.
Dengan begitu, perusahaan MLM yang sudah terdaptar di APLI sudah dipastikan
keamanannya.
2. Bisnis MLM Harus Memiliki Badan Hukum
Selain harus terdaptar di APLI, bisnis MLM juga harus
memiliki badan hokum yang jelas. Apalagi kalau bisnis yang mereka jalankan
sudah berskala besar. Untuk perusahaan yang berbadan hokum perseroan terbatas
(PT) harus memiliki NPWP dan SIUPL. Anda bisa lihat pada keterangan perusahaan
mereka. Dengan memiliki badan hukum yang jelas, konsumen Anda bisa memakain
produk yang Anda jual dengan lebih aman.
3. Distributor MLM Memiliki Sistem yang Bagus
Sebuah perusahaan MLM harus memiliki perusahaan distributor
untuk mengirimkan semua produknya. Sebab kualitas sebuah perusahaan MLM juga
ditentukan oleh distributor mereka. Dengan memiliki distributor yang baik, pengirmin
barang untuk bisa sampai ke konsumen juga cepat dan aman.
Jika distributor sebuah perusahaan MLM kurang baus, barang
tidak akan sampai ke konsumen dengan cepat, bahkan tidak sampai. Akibatnya
proses pemasarannya juga terhenti. Dengan begitu sistem distributor juga harus
sudah teruji dan berkualitas, sehingga tidak akan ada masalah di dalamnya.
4. Perusahaan MLM Harus Memiliki Produk Beragam
Supaya bisa mendapatkan orang yang ingin membeli produk
Anda, sebaiknya pilih perusahaan MLM yang menyediakan berbagai jenis produk.
Dengan begitu Anda juga bisa menawarkan jenis barang. Anda tidak hanya
bergantung pada penjualan satu atau dua produk. Misalnya perusahaan MLM memliki
berbagai jenis produk kesehatan, kecantikan, dan fashion.
Tapi Anda tetap harus memperhatikan kualtas produk yang
dijual. Anda bisa mencoba barang yang mereka jual. Jika menurut Anda bagus,
Anda bisa bergabung ke dalam bisnis MLM tersebut.
5. Upline dan Downline Saling Membantu
Dalam menjalankan bisnis MLM, upline dan downline harus
saling membantu. Upline mau mengajarkan sistem yang ada diperusahaan dan
mengajarkan sukses secara bersama-sama. Jangan sampai member baru Anda tidak
aktif dan akhirnya berbenti. Hal seperti itu malah akan membuat Anda sebagai
upline rugi.
Dengan begitu, pastikan perusahaan MLM tersebut tidak hanya
menggunakan downline untuk menjual produk tanpa memberikan pelatihan apapun.
Dengan adanya kerjasama yang kuat antara upline dan down line, perusahaan MLM
tersebut memiliki sistem yang bagus.
6. Sistem Adil untuk Semua Member
MLM merupakan bisnis dengan sistem berundak (seperti
piramida). Ketika downline berhasil menjual barang, upline juga akan
mendapatkan keuntungan. Untuk mendapatkan banyak jaringan, seorang member baru
dari perusahaan MLM tentu saja harus berjuang sangat keras. Nah ternyata ada
juga perusahaan MLM yang sistemnya kurang bagu dimana syarat yang diberikan
tidak masuk akal.
Anda harus pastikan kalau perushaan MLM yang Anda pilih itu
memiliki sistem yang adil untuk semua member. Semua member harus kerja sama. Upline
juga harus bekerja supaya downline juga berhasil. Upline tidak hanya santai
saja dan mendapat keuntungan dari downline yang bekerja sangat keras.
7. Harga Produk Harus Masuk Akal
Satu hal lagi yang harus Anda perhatikan ketika ingin terjun
ke dalam bisnis MLM, yakni harga produk yang akan dijual. Anda harus pastikan
kalau produk yang mereka jual masuk akal, sehingga bisa diterima oleh banyak
masyarakat luas. Produk mereka tidak hanya dijual oleh satu golongan masyarakat
saja, yang akan membuat Anda sulit untuk proses pemasarannya. Jadi, usahakan
produk dijual harus dikenal oleh banyak orang.
Jangan memilih perusahaan MLM yang hanya menjanjikan
keuntungannya saja dengan memberikan sistem pemasaran yang tak masuk akal. Sistem
yang seperti ini sudah dipastikan hanya tipuan belaka. Anda harus menghindari
bisnis MLM yang seperti ini.
Akhir Kata
Sekarang Anda sudah tahu apa itu bisnis MLM dan tips memilih
bisnis MLM yang baik dan benar. Di zaman
sekarang banyak bisnis MLM menipu, sehingga membuat binis ini dipandang buruk
oleh masyarakat. Selain itu, mental untuk para pemula bisnis MLM juga harus
kuat. Intinya, orang-orang yang sukses di bisnis MLM adalah mereka yang fokus
pada penjualan produknya dan membukan jaringan mereka secara perlahan. Selamat
mencoba dan Good Luck!